Lembaga CORE Sebut Anomali Daya Beli Masyarakat Indonesia di Hari Raya Idul Fitri 2025 Mengecil, Ada Apa?
Lembaga CORE Sebut Anomali Daya Beli Masyarakat Indonesia di Hari Raya Idul Fitri 2025 Mengecil, Ada Apa?---Freepik
BACA JUGA:SIKAT! Link DANA Kaget Spesial Ramadhan Hari Ini, Berhadiah Saldo e-Wallet Rp148.000
Pengaruh penjualan yang menurun terutama terjadi pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau yang mengalami penurunan sebesar -1,7%.
Perlambatan pertumbuhan IPR sejak tahun 2017, menurut CORE Indonesia, mencerminkan tekanan yang semakin meningkat terhadap konsumsi rumah tangga.
Sebelum tahun 2017, pertumbuhan IPR selalu mencapai dua digit, namun sejak tahun tersebut pertumbuhan IPR stagnan di bawah 5%.
Hal ini menuju pada puncak anomali dalam konsumsi rumah tangga menjelang perayaan Ramadhan dan Lebaran tahun 2025.
Dalam menghadapi tantangan dalam perekonomian yang terus berubah, CORE Indonesia mendorong untuk pembaharuan kebijakan ekonomi yang berbasis fakta dan data.
BACA JUGA:Bansos PKH Rp 2,400,000 Cair Setelah Lebaran 2025, SImak Informasinya di Sini
Penting untuk terus melakukan analisis mendalam terhadap gejala-gejala anomali yang terjadi dalam perekonomian serta menyiapkan strategi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Demi mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, kolaborasi antara lembaga pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil menjadi kunci utama dalam merumuskan upaya-upaya pemulihan ekonomi yang efektif dan berkelanjutan.
Temukan konten finance.postingnews.id menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-
